Alkisah .....
Usman Chaniago, bekas supir Camat Payakumbuh
Mengadu nasib ke Jakarta dan berhasil memiliki kios dan berkeluarga.
Memiliki rumah di perumahan dosen UI di Depok
Karena tetangganya ada yang bergelar Prof, SH, M.Hum, Phd, dll
Usman merasa malu, maka dibuatkanlah papan nama di depan rumah
DR. Usman Chaniago, M. SC.
Ketika ayahnya bertanya, maka DR. Usman Chaniago, M. SC menerangkan
gelar didepan namanya :
"Disiko Rumahnya Usman Chaniago Mantan Supir Camat
AdinugrohO
tentang apa yang kita lihat, sengaja dan tak sengaja
Selasa, 11 Oktober 2011
Lebaran
Hidup hanya se [X]
Dosa jangan di [+]
Amal baik jangan di [-]
Cinta sejati jangan di [:]
Gugur bunga karena layu ....
Gugur Iman karena nafsu ...
Gugur cinta karena Cemburu ...
Tertawa karena bahagia ...
Menangis karena bersedih ...
Bertobat karena berdosa ...
Bersihkan hati, sucikan jiwa, mari jalani kehidupan
dengan hati sabar, dan tawakal, berbuat dengan
penuh keyakinan dan keiklasan
Dosa jangan di [+]
Amal baik jangan di [-]
Cinta sejati jangan di [:]
Gugur bunga karena layu ....
Gugur Iman karena nafsu ...
Gugur cinta karena Cemburu ...
Tertawa karena bahagia ...
Menangis karena bersedih ...
Bertobat karena berdosa ...
Bersihkan hati, sucikan jiwa, mari jalani kehidupan
dengan hati sabar, dan tawakal, berbuat dengan
penuh keyakinan dan keiklasan
Kamis, 07 April 2011
Mekanisme Pemantauan
Mekanisme pemantauan Kabupaten/Kota Program ADIPURA, yang
selanjutnya disebut mekanisme pemantauan, adalah rangkaian kegiatan
yang harus dilaksanakan tahap demi tahap oleh tim pemantau dalam
rangka pemantauan dan pengamatan terhadap fisik kota. Penyusunan
mekanisme pemantauan ini bertujuan agar diperoleh persepsi yang sama
dalam anggota tim dan antar tim pemantau. Mekanisme pemantauan
meliputi ketentuan umum, tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan
tahap valuasi dan pelaporan.
selanjutnya disebut mekanisme pemantauan, adalah rangkaian kegiatan
yang harus dilaksanakan tahap demi tahap oleh tim pemantau dalam
rangka pemantauan dan pengamatan terhadap fisik kota. Penyusunan
mekanisme pemantauan ini bertujuan agar diperoleh persepsi yang sama
dalam anggota tim dan antar tim pemantau. Mekanisme pemantauan
meliputi ketentuan umum, tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan
tahap valuasi dan pelaporan.
MEKANISME VERIFIKASI KABUPATEN/KOTA
PROGRAM ADIPURA
I. UMUM
1. Verifikasi dilaksanakan dalam upaya memastikan nilai hasil
Pemantauan I dan II akurat dan dapat dipertanggungjawabkan
sesuai dengan mekanisme dan kriteria yang telah ditetapkan.
2. Verifikasi dapat dilaksanakan bilamana diperlukan.
3. Pelaksanaan Verifikasi dikoordinasikan oleh Deputi II KLH.
4. Penetapan kabupaten/kota yang akan diverifikasi ditetapkan oleh
Deputi II KLH berdasarkan hasil Pemantauan I dan II.
5. Lokasi verifikasi harus sama dengan lokasi Pemantauan I dan II.
6. Tim Verifikasi Kota Metropolitan dan Kota Besar ditetapkan oleh
Deputi II KLH, sedangkan Tim Verifikasi Kota Sedang dan Kecil
ditetapkan oleh Kepala PPLH Regional KLH.
7. Tim Verifikasi terdiri dari unsur KLH dan unsur Propinsi.
8. Ketua Tim Verifikasi Kota Metropolitan dan Kota Besar berasal dari
Deputi II KLH, sedangkan Ketua Tim Verifikasi Kota Sedang dan Kota
Kecil berasal dari PPLH Regional KLH.
9. Pengelolaan data hasil verifikasi dilakukan oleh Deputi II KLH.
ADIPURA
Saat ini sedang musim penilaian ADIPURA lho .....
Adipura, adalah sebuah penghargaan bagi kota di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan. Adipura diselenggarakan oleh Kementrian Lingkungan Hidup
Adipura, adalah sebuah penghargaan bagi kota di Indonesia yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan. Adipura diselenggarakan oleh Kementrian Lingkungan Hidup
Merapi
Catatan Merapi meletus berdasarkan tahun :
1006, 1507, 1658, 1822, 1872, 1883, 1891, 1894, 1896, 1909, 1915, 1922, 1930, 1940, 1942, 1948, 1954, 1968, 1972, 1984, 1986, 1992, 1994, 1998, 2001, 2006, 2010.
Kenaikan Gaji dan TKD
Berita BKD
kenaikan Gaji Pokok 10 % dan Tunjangan Kinerja Daerah masih akan ditunda karena dari hasil evaluasi BKD, BPKD, Inspektorat dan deputi gubernur masih banyak pegawai Propinsi DKI Jakarta yang mengidap penyakit :
kenaikan Gaji Pokok 10 % dan Tunjangan Kinerja Daerah masih akan ditunda karena dari hasil evaluasi BKD, BPKD, Inspektorat dan deputi gubernur masih banyak pegawai Propinsi DKI Jakarta yang mengidap penyakit :
- Kudis : Kurang Disiplin (lamban dalam bekerja)
- Asma : Asal Mengisi Absen
- TBC : Tidak Bisa Computer
- Kram : Kurang Terampil
- Asam Urat : Asal Sampai Kantor Uring-Uringan atau Tidur
- Ginjal : Gaji Ingin Naik tapi Kerja Lamban
- Pucat : Pulang Cepat
- Flu : Facebook an melulu
- Panu : Piket Asal Nulis
- Batuk : Bnyak Ngantuk
- Aids : Alfa, Ijin terus Dikit-dikit Sakit
Langganan:
Postingan (Atom)